Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wiranto: Capres 2014 Urusan Rakyat

Kompas.com - 20/12/2011, 18:13 WIB
Ary Wibowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat Wiranto hingga saat ini belum berpikir mengajukan diri dalam Pemilihan Presiden 2014. Menurut dia, untuk maju sebagai capres tersebut perlu langkah matang dan dukungan dari rakyat serta partainya. "Memang, setiap orang bisa maju (jadi capres), tetapi ini adalah politik dan saya tidak bisa maju begitu saja. Capres ini adalah urusan rakyat karena merekalah yang akan memilih nanti," ujar Wiranto dalam jumpa pers di sela-sela acara Rakornas Partai Hanura di Hotel Sahid, Jakarta, Selasa (20/12/2011).

Meski demikian, Wiranto mengatakan, ke depannya bukan tidak mungkin jika memang dirinya yang akan dipilih menjadi capres dari Partai Hanura. Pasalnya, Wiranto mengakui, beberapa kader Hanura saat ini memang mengusulkan dirinya agar maju sebagai capres pada pemilu mendatang. "Tapi, kami tidak ingin terburu-buru. Tentu nanti kita lihat perkembangan lebih jauh dalam Rakernas ini. Dalam pandangan umum akan kita lihat berapa persen yang menginginkan seperti itu karena mereka juga representasi dari kader Hanura dari daerah," katanya.

Lebih lanjut, ditambahkan Wiranto, pengalaman gagalnya pencalonan dirinya sebagai capres pada 2004 dan 2009 tidak akan dijadikan alasan untuk tidak mencalonkan diri. Ia menilai, yang terpenting saat ini adalah Partai Hanura dapat dipimpin oleh figur yang memiliki kapasitas serta kredibilitas sehingga gagasan ide perjuangan Hanura bisa terwujud. "Jadi, yang terpenting adalah mereka (kader Hanura) perlu ikon untuk memperjuangkan mereka di daerah atau tokoh yang memudahkan partai ini menjual ide dan gagasan demi menciptakan kesejahteraan masyarakat," kata Wiranto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Nasional
BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

Nasional
Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Nasional
Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Nasional
Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

Nasional
Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Nasional
Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Nasional
Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Nasional
Wapres Sebut Target Penurunan 'Stunting' Akan Dievaluasi

Wapres Sebut Target Penurunan "Stunting" Akan Dievaluasi

Nasional
Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Nasional
Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Nasional
Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Nasional
Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Nasional
Polri Terbitkan Red Notice 2 Buron TPPO Bermodus Magang ke Jerman

Polri Terbitkan Red Notice 2 Buron TPPO Bermodus Magang ke Jerman

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com