Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hentikan Kekerasan di Mesuji

Kompas.com - 16/12/2011, 13:01 WIB
Yulvianus Harjono

Penulis

MESUJI, KOMPAS.com - Sejumlah warga yang terlibat konflik agraria dengan sejumlah perusahaan di wilayah Mesuji, Lampung, meminta perusahaan tidak memaksakan kehendak dan menggunakan cara kekerasan.

"Kami mengecam berbagai tindak kekerasan yang terjadi di Register 45 mulai dari kekerasan fisik yang mengakibatkan korban nyawa, pengusiran,intimidasi dan juga pelanggaran berbagai hak konstitusional warga negara seperti yang kami alami," ujar Syahrul Sidin, Sekretaris Jendral Persatuan Petani Miskin Moro-Moro Way Serdang (PPMWS) Mesuji, Jumat (16/12/2011).

Warga Moro-Moro merupakan salah satu kelompok masyarakat yang mendiami wilayah Register 45 Mesuji dan tengah terlibat konflik dengan PT Silva Inhutani Lampung. Rumah mereka terancam tergusur.

"Kami mendesak pihak kepolisian agar tidak menjadi pihak yg mendukung PT Silva Inhutani. Kami meminta semua pihak untuk menghentikan kekerasan dan mengedepankan cara-cara demokratis dalam menyelesaikan masalah," ujar Syahrul.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com