JAKARTA, KOMPAS.com — Jaksa Agung Basrief Arief mengaku sangat kecewa ketika mengetahui kasus dugaan korupsi yang dilakukan jaksa Sistoyo, yang sekaligus kembali mencoreng nama kejaksaan. Apalagi, hal tersebut dilakukan ketika kejaksaan pada Oktober lalu memberikan remunerasi (tunjangan) Rp 609,5 miliar untuk 21.515 pegawai kejaksaan.
Kepercayaan publik, kata Basrief, kian luntur akibat penyimpangan yang dilakukan jaksa tersebut. "Kekecewaan saya sangat berat ketika mengetahui kejadian itu. Pemerintah sudah berikan remunerasi tetapi masih ada oknum yang melakukan perbuatan tercela seperti itu," tutur Basrief saat menjadi pembicara dalam seminar "Peran Komisi Kejaksaan Republik Indonesia dalam Meningkatkan Kinerja Kejaksaan" di Hotel Le Meridien, Jakarta, Rabu (23/11/2011).
Ia menyatakan, saat ini Kejaksaan Agung masih melakukan pembenahan dari dalam dan tidak menoleransi peristiwa seperti yang dilakukan Sistoyo. "Dulu orang mengatakan saya sering sering menggunakan rasa kemanusiaan. Tetapi sekarang saya memimpin kejaksaan. Saya sekarang menjadi raja tega. Tidak ada jalan lain karena kepercayaan publik harus kita raih kembali," tegasnya.
"Dari disiplin ringan sampai berat, pemberhentian hormat dan tidak terhormat sudah kami lakukan untuk oknum kejaksaan yang melakukan penyimpangan," sambungnya.
Ia menyatakan, usaha Kejaksaan Agung untuk melakukan pembenahan dari dalam dan dari luar juga perlu didukung oleh masyarakat. Ia mengakui, memimpin lembaga hukum seperti kejaksaan cukup berat. Oleh karena itu, masyarakat diharapkan tetap memberikan dukungan untuk kejaksaan yang lebih baik.
"Dukungan dari masyarakat untuk kejaksaan tetap diharapkan. Kejaksaan amanahnya berat betul. Tetapi kita harus optimistis ke depan. Membangun karakter yang bagus tidak semudah membalikkan telapak tangan, tetapi akan selalu diupayakan. Kami tetap lakukan tindakan tegas terhadap siapa pun oknum yang bersalah," tegasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.