MAKASSAR, KOMPAS.com — Sebanyak 360 calon jemaah haji gabungan asal Kabupaten Maros dan Makassar, Sulawesi Selatan, pada Kelompok Terbang 41 diberangkatkan ke Arab Saudi melalui Embarkasi Sultan Hasanuddin Makassar, Minggu pukul 01.30 Wita.
"Kloter 41 ini, semua jemaah calon haji dari Kabupaten Maros dan Makassar dinyatakan lengkap dan sudah diberangkatkan melalui Embarkasi Hasanuddin," ujar Kepala Subbagian Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Makassar Muhammad Tonang di Makassar, Ahad dini hari.
Ia menyatakan, 360 calon haji asal Sulawesi Selatan itu berasal dari Kabupaten Maros sebanyak 321 orang dan Makassar sebanyak 34 orang, serta lima orang tambahan sebagai Tim Pembimbing Haji Indonesia (TPHI), Tim Pendamping Ibadah Haji Indonesia (TPIHI), serta Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI).
Pemberangkatan calon haji pada Kelompok Terbang (Kloter) 41 ini sudah berdasarkan jadwal dan tidak berpengaruh pada penundaan Kloter 39 yang berlangsung tujuh jam lebih.
"Memang ada penundaan selama tujuh jam lebih untuk Kloter 39, tapi itu tidak berpengaruh pada kloter-kloter lain yang berada di bawahnya," katanya.
Penundaan itu berdasarkan informasi yang diperoleh dari petugas asrama haji jika pesawat Garuda yang ditumpangi kloter 39 mengalami gangguan teknis di Padang, Sumatera Barat, sehingga jadwal penerbangannya juga mengalami penundaan.
Keterlambatan itu terjadi pada hari Jumat malam di Padang, saat pesawat akan terbang ke Embarkasi Sultan Hasanuddin, Makassar.
Saat itu seluruh calon haji yang sudah berkumpul di aula tiga mengikuti pelepasan, namun pesawat yang sedianya akan ditumpangi belum juga berada di landasan Embarkasi Sultan Hasanuddin. Para calon haji diminta kembali ke wismanya masing-masing.
Sumber: ANTARA
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.