JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah memberikan uang kadeudeuh kepada setiap jamaah haji asal Provinsi Banten sebesar 50 riyal atau kalau dikonversi ke rupiah sebesar Rp 150.000.
Uang itu diberikan secara resmi seusai jamaah melakukan finalisasi administrasi dan pemeriksaan akhir kesehatan di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta. Bahkan pemberian uang kadeudeuh itu diumumkan melalui pengeras suara oleh petugas haji di Gedung Serba Guna Asrama Haji Pondok Gede Jakarta.
Uang kadeudeuh itu diberikan dalam amplop putih dengan tulisan nama lengkap Gubernur Banten. Proses pencitraan tidak hanya dalam bentuk uang kadeudeuh, tetapi juga dalam bentuk foto yang dicetak dalam buku panduan jemaah haji.
Dalam buku Tuntutan Praktis Ibadah Umroh & Haji dan Kumpulan Dzikir & Doa tertera foto H. Djan Faridz, yang sekarang menjadi Menteri Perumahan Rakyat. Namun dalam buku yang dibagikan kepada setiap jemaah yang masuk ke Asrama Haji Pondok Gede itu, Djan Faridz masih tercantum sebagai anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Perwakilan Provinsi DKI Jakarta.
Sebelum diangkat menjadi Menpera, Djan Faridz merupakan salah satu calon Gubernur DKI Jakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.