BANTEN, KOMPAS.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Ibu Negara Ani Yudhoyono, Jumat (23/9/2011) menghadiri Peringatan Haul atau hari wafatnya Syeikh Muhammad Nawawi Al-Bantani yang dilangsungkan di Pondok Pesantren An-Nawawi di Tanara, Serang, Banten.
Turut hadir mendampingi Presiden, antara lain, Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah, Menteri Agama Suryadharma Alie, Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi, Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan, dan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar.
Acara tahunan ini juga dihadiri ribuan warga Banten serta santri salah satu pesantren terbesar di Banten tersebut. Mereka mulai berdatangan ke pesantren tersebut sejak sore hari. Rombongan Presiden disambut masyarakat Banten dengan meriah.
Bahkan, ribuan warga, termasuk pelajar dan pramuka, berjejer di sepanjang Jalan Serang untuk menyambut kehadiran Kepala Negara. Berdasarkan siaran pers yang diedarkan wartawan, Syeikh Nawawi merupakan seorang ulama besar yang lahir di Tanara, Serang, Banten, pada tahun 1813, dan wafat di Mekkah pada 1897.
Sebagian besar hidupnya dikatakan dicurahkan untuk belajar dan mengajar ilmu agama Islam di Masjidil Haram. Selain itu, ulama ini juga dikatakan menulis kitab-kitab tentang agama Islam di berbagai bidang.
Syeikh Nawawi telah menulis setidaknya 100 kitab yang mencakup berbagai bidang ilmu agama, seperti tafsir, hadits, ilmu Tauhid, Fiqh, tasawwuf, dan lainnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.