Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesawat Tempur F-16 dan Sukhoi di Langit Jakarta

Kompas.com - 18/08/2011, 03:13 WIB

Jakarta, Kompas - Upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Ke-66 Republik Indonesia di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (17/8), ditandai kehadiran enam pesawat tempur F-16 dan enam pesawat Sukhoi yang berakrobat membelah langit Jakarta sesaat setelah pengibaran Sang Saka Merah Putih.

Di deretan tamu podium kehormatan tak tampak kehadiran presiden ketiga BJ Habibie dan presiden kelima Megawati Soekarnoputri. Sementara mantan wakil presiden yang hadir dalam peringatan tersebut adalah Try Sutrisno, Hamzah Haz, dan Jusuf Kalla.

Seperti lazimnya peringatan detik-detik proklamasi di Istana Merdeka, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menjadi inspektur upacara.

Peringatan detik-detik proklamasi dimulai sekitar pukul 10.00, diiringi raungan sirene dan 17 dentuman meriam. Selanjutnya, Ketua MPR Taufiq Kiemas membacakan teks Proklamasi Kemerdekaan dan disusul mengheningkan cipta yang dipimpin Presiden. Sore harinya di tempat yang sama diadakan upacara penurunan bendera.

Di beberapa tempat

Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Ke-66 RI juga diadakan di seluruh Indonesia. Bagi sebagian besar warga Pulau Lingayan, Kecamatan Dampal Utara, Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah, upacara pengibaran bendera kemarin merupakan yang pertama kali. ”Baru kali ini kami memperingati Hari Kemerdekaan RI dan mengibarkan bendera Merah Putih,” kata Kamaradin (73), warga Desa Ogotua, Pulau Lingayan.

Upacara pengibaran Sang Saka Merah Putih di Lapangan Pancasila, Kabupaten Ende, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur, diwarnai perkelahian massa yang berasal dari acara lomba panjat pinang, yang digelar bersamaan dengan pentas budaya atraksi gawi kolosal, tarian tradisional setempat. Situasi dapat dikendalikan setelah aparat keamanan turun tangan.

Di Semarang, Jawa Tengah, Gubernur Bibit Waluyo minta masyarakat jangan banyak mengeluh atas pembangunan yang sudah dia lakukan selama tiga tahun kepemimpinannya.

Sementara di Padang, Sumatera Barat, sebagian besar warga pemilik toko, rumah, dan perkantoran tidak memasang bendera Merah Putih.

Di Bandung, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, antara lain, menyerukan agar warganya unjuk karya dan prestasi tiada henti.

Di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, ratusan warga hadir di Lapangan Karangpawitan untuk melihat dan mengikuti prosesi upacara yang dipimpin oleh Bupati Karawang Ade Swara. Mereka menghormat ke bendera, menyanyikan lagu ”Indonesia Raya”, serta menyimak pembacaan Undang-Undang Dasar 1945, Pancasila, dan Proklamasi.

Di Surabaya, Gubernur Jawa Timur Soekarwo berdialog dengan dengan anggota pasukan pengibar bendera tentang filsafat kemerdekaan.

Di Bandar Lampung, peringatan diwarnai dengan kegiatan unjuk rasa mahasiswa dari Universitas Lampung, yang meminta pemerintah lebih mandiri di bidang ekonomi.(HEN/CHE/SEM/WHO/JON/MHF/INK/DMU/ETA/MKN/WHY)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com