JAKARTA, KOMPAS.com — Politisi Partai Demokrat Nachrowi Ramli menyatakan tetap akan maju meramaikan bursa bakal calon Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2012 meskipun calon yang disiapkan menjadi pendampingnya, Rano Karno, tak mungkin "dipinang" lagi.
Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat DKI Jakarta Irfan Gani mengatakan, hal itu tidak menjadi masalah bagi Demokrat.
"Kami tidak pernah berusaha menghilangkan hak politik seseorang. Ketika Rano memutuskan untuk bergabung dengan Atut, kami sudah punya alternatif," kata Irfan ketika dihubungi Kompas.com, Jumat (22/7/2011).
Saat ini, Irfan mengaku pihaknya masih menggodok semua calon untuk menjadi pendamping Nachrowi. Ia mengungkapkan, Partai Demokrat tidak pernah menutup kesempatan bagi mereka yang berminat menjadi pendamping Nachrowi.
"Banyak yang melamar, baik dari politisi maupun pengusaha. Namun, kami akan berhitung dulu," ujar Irfan.
Ia mengungkapkan, pasangan bakal calon gubernur harus dapat menguatkan. Hal ini penting agar ketika terpilih bisa bekerja sama dan mampu menata Jakarta menjadi lebih baik. "Calon wakil gubernur nantinya harus menguatkan, bukan melengkapi dan tidak boleh melemahkan juga. Tidak boleh ada celah untuk lawan yang bisa melemahkan kami," ujarnya.
Ketika ditanya tentang kandidat nama yang berpeluang bersanding dengan Nachrowi, ia belum mau mengungkapkannya. "Kami masih memilih yang sesuai. Ya, kami berharap lebih cepat, lebih baik dapat segera menemukan," tandasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.