Nachrowi: Duet dengan Rano Mungkin Sekali

JAKARTA, KOMPAS.com - Kedekataan politis antara bakal calon Gubernur DKI Jakarta dari Partai Demokrat, Nachrowi Ramli dengan Wakil Bupati Tangerang, Rano Karno, semakin terlihat nyata. Nachrowi bahkan mengakui bahwa dirinya telah mengenal lama aktor "Si Doel" tersebut dan dinilainya sangat mungkin berduet dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah DKI tahun 2012.

Hal itu diutarakan Ketua DPD Partai Demokrat DKI tersebut kepada Kompas.com dalam wawancara yang dilakukan beberapa waktu lalu. "Mungkin sekali. Saya berkomunikasi terus adalah untuk mengetahui Pak Rano punya konsep seperti apa, bisa match enggak dengan saya," ujarnya.

Selain itu, dia mengaku tengah berkonsolidasi dengan Rano Karno untuk melihat rencana ke depan dalam Pemilukada DKI. Hal ini dinilai penting untuk melihat visi dan misi sebagai pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur ke depan.

"Saya mau lihat dia punya rencana apa ke depan. Tim kami sedang berusaha keras menilai, supaya hasilnya baik," ucap Nachrowi.

Salah satu alasan nama Rano Karno kemudian muncul sebagai salah satu kandidat DKI 2, dijelaskan Nachrowi, karena kepemimpinan Rano Karno sudah cukup terbukti sebagai Wakil Bupati Tangerang.

"Dia sudah berbuat sebagai Wakil Bupati, ya toh. Saya pikir dia sudah beradaptasi dengan kehidupan birokrat dan dia sudah tahu bagaimana mengelola hubungan eksekutif, legislatif, dan yudikatif," katanya.

Selain itu, latar belakang seni yang dimiliki Rano Karno juga diakui Nachrowi menjadi salah satu pertimbangan kuat. Pasalnya, publik sudah sangat familiar dengan sosok Rano Karno dalam serial televisi "Si Doel". Hal ini tentu akan memudahkan peningkatan popularitas apabila nantinya jadi berduet. Adapun, perkenalan dengan Rano pun, diakui Ketua Bamus Betawi ini sudah terjadi sejak dahulu kala.

"Sejak muda saya sudah kenal sama Rano. Jadi, secara personal memang sudah dekat," tuturnya.

Ditanya soal kriteria kandidat Wakil Gubernur yang diinginkan untuk berduet dengannya, Nachrowi menjelaskan bahwa kandidat itu harus memiliki dua hal. "Pertama orang itu harus loyal. Artinya, harus satu pola pikir dan satu pola tindak sama saya. Kalau beda, nanti ada dua kapten dalam satu kapal, pecah kapal itu," ucapnya.

Faktor kedua, dia menginginkan sosok pekerja keras. "Dia ingin memimpin bukan untuk leha-leha atau santai tapi harus kerja keras untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat. Dua itu syaratnya," ujar pria yang memiliki hobi pencak silat ini.

Dua syarat itu, menurut Nachrowi, tengah dikaji dan dilihat dari sosok Rano Karno. Tapi, Nachrowi mengindikasikan adanya kandidat lain DKI 2 yang masih dia rahasiakan. "Selain Rano, ada kandidat lain yang juga menjalin komunikasi dengan saya," ujarnya.