Paket Mencurigakan, SBY Terjebak Macet

JAKARTA, KOMPAS.com — Gara-gara bungkusan mencurigakan yang diduga paket bom di kawasan Hotel Indonesia, Jakarta, Kamis (28/4/2011), rombongan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ikut terjebak kemacetan. Polisi menutup Jalan Imam Bonjol dari arah Jalan Thamrin. Pantauan Kompas.com, terdapat garis polisi yang melintang di jalan tersebut. 

Para pengendara mobil yang hendak melintasi Bundaran Hotel Indonesia dari arah Monumen Nasional terjebak macet. Tak terkecuali Presiden Susilo Bambang Yudhoyono beserta rombongan yang hendak menuju ke Hotel Shangri-La, Jakarta, dari Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis. Presiden menuju Hotel Shangri-La untuk menghadiri Business for the Environment Global Summit 2011.

Rombongan Presiden tampak berjalan melambat di tengah-tengah kemacetan yang terjadi di ruas jalan tersebut. Waktu tempuh dari Istana Kepresidenan menuju ke Bundaran Hotel Indonesia yang biasanya memakan waktu beberapa menit saja molor hingga sekitar 15 menit.

Petugas lalu lintas pun tampak sibuk mengarahkan pengendara agar memberi jalan bagi rombongan Presiden. Waktu tempuh rombongan Presiden dari Istana hingga Hotel Shangri-La akhirnya memakan waktu tak kurang dari 25 menit. Namun, Presiden tetap tiba di lokasi acara dengan tepat waktu. Presiden dijadwalkan memberikan pidato pada pertemuan tersebut

Bungkusan berbentuk tabung terbungkus plastik hitam dan dicurigai paket bom ditemukan di bawah tong sampah trotoar antara Hotel Mandarin dan Kedutaan Inggris di kawasan Bundaran Hotel Indonesia Jakarta, Kamis. Alhasil, lalu lintas di sekitar Bundaran Hotel Indonesia terganggu.