Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Briptu Norman: Saya Senang Menghibur

Kompas.com - 11/04/2011, 16:37 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Saat ini, sebagian besar masyarakat Indonesia mungkin telah mengenal sosok Briptu Norman Kamaru. Nama anggota Brimob Polda Gorontalo itu melejit saat video berjudul "Polisi Gorontalo Menggila" muncul di situs Youtube beberapa waktu lalu. Video berdurasi 6 menit 30 detik itu memperlihatkan bagaimana Norman menirukan gerakan penyanyi India, Shakh Rukh Khan, dengan iringan lagu "Chaiyya-Chaiyya". Ia tampak hafal betul lagu dari awal hingga akhir.

Setelah sempat menuai pro dan kontra atas tindakannya, akhirnya Mabes Polri menyatakan tidak akan memberikan sanksi terhadap Norman. Justru, Mabes Polri berjanji akan menyalurkan kelebihan yang dimiliki oleh Norman, yang juga ternyata penyanyi khusus lagu India di Polda Gorontalo. "Tidak, dia (Norman) enggak akan dihukum. Saya kira itu cuma reaksi seorang polisi. Kita akan salurkan bakatnya," ujar Kepala Divisi Humas Polri Irjen Anton Bachrul Alam di Mabes Polri, Rabu (6/4/2011).

Setelah pernyataan Mabes Polri tersebut, nama Norman melejit bak artis Ibu Kota. Secara khusus, ia datang ke Jakarta untuk memenuhi undangan dari para petinggi Polri dan beberapa media besar di Jakarta. Setidaknya saat ini, lebih dari 10 undangan menjadi bintang tamu harus antre di tangan Norman. Bahkan, pengacara Farhat Abbas telah menjajaki pengambilan suara untuk single ciptaannya, "Cinta Farhat".

Tak berhenti di situ, hari ini, Senin (11/4/2011), ia kembali menuai rezeki. Universitas Bung Karno secara khusus memberikannya beasiswa kuliah Program Strata-1 Jurusan Hukum dan sebuah sepeda motor. Menurut Pendiri UBK, Rachmawati Soekarnoputri, tindakan Norman adalah bentuk usaha dari seorang anggota kepolisian RI yang berjuang memberikan pencitraan baik kepolisian di mata masyarakat Indonesia.

"Penghargaan ini sebagai apresiasi atas segala prestasi yang didapat oleh Briptu Norman dalam menciptakan suatu pencitraan yang baik bagi Kepolisian RI," ujar Rachmawati.

Sementara itu, menurut Norman, dirinya tidak pernah merasa terkenal atas prestasi yang ia raih sekarang. Norman menilai, kesuksesannya tersebut memang sudah menjadi tugasnya sebagai salah satu anggota Kepolisian RI yang harus melindungi dan memberikan sesuatu yang terbaik bagi masyarakat. "Tidak, saya belum merasa terkenal. Saya lakukan ini, memang karena saya senang menghibur masyarakat. Hal ini merupakan bagian tugas kami sebagai anggota Kepolisian RI," ujar Norman merendah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Prabowo-Gibran Ditetapkan Jadi Presiden dan Wakil Presiden Terpilih, Tepuk Tangan Bergema Berulang Kali

    Prabowo-Gibran Ditetapkan Jadi Presiden dan Wakil Presiden Terpilih, Tepuk Tangan Bergema Berulang Kali

    Nasional
    Singgung Persoalan Kesehatan, Jokowi: Kematian akibat Stroke Capai 330.000

    Singgung Persoalan Kesehatan, Jokowi: Kematian akibat Stroke Capai 330.000

    Nasional
    Terima Kunjungan Menlu Singapura, Prabowo Bahas Kerja Sama Pertahanan dan Maritim

    Terima Kunjungan Menlu Singapura, Prabowo Bahas Kerja Sama Pertahanan dan Maritim

    Nasional
    KPU Resmi Tetapkan Prabowo-Gibran Presiden dan Wapres Terpilih 2024-2029

    KPU Resmi Tetapkan Prabowo-Gibran Presiden dan Wapres Terpilih 2024-2029

    Nasional
    PKS Datangi Markas Nasdem dan PKB Usai Penetapan KPU, Salam Perpisahan?

    PKS Datangi Markas Nasdem dan PKB Usai Penetapan KPU, Salam Perpisahan?

    Nasional
    Jokowi Tegaskan Tak Bentuk Tim Transisi untuk Prabowo-Gibran

    Jokowi Tegaskan Tak Bentuk Tim Transisi untuk Prabowo-Gibran

    Nasional
    AHY: Mari “Move On” dan “Move Forward”, Pilkada di Depan Mata

    AHY: Mari “Move On” dan “Move Forward”, Pilkada di Depan Mata

    Nasional
    Cak Imin: Sebetulnya PKB Masih Ingin Hak Angket DPR

    Cak Imin: Sebetulnya PKB Masih Ingin Hak Angket DPR

    Nasional
    Pesan Jokowi untuk Prabowo-Gibran: Persiapkan Diri, Setelah Pelantikan Langsung Kerja ...

    Pesan Jokowi untuk Prabowo-Gibran: Persiapkan Diri, Setelah Pelantikan Langsung Kerja ...

    Nasional
    Ganjar-Mahfud dan Puan Maharani Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran

    Ganjar-Mahfud dan Puan Maharani Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran

    Nasional
    Titiek Soeharto-Didiet Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

    Titiek Soeharto-Didiet Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

    Nasional
    PKS Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran: Kita Ucapkan Selamat Bertugas

    PKS Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran: Kita Ucapkan Selamat Bertugas

    Nasional
    Disebut Sudah Bukan Kader PDI-P Lagi, Jokowi: Ya Terima Kasih

    Disebut Sudah Bukan Kader PDI-P Lagi, Jokowi: Ya Terima Kasih

    Nasional
    Soal Kabinet, AHY: Jangan Bebankan Pak Prabowo dengan Tuntutan Berlebihan

    Soal Kabinet, AHY: Jangan Bebankan Pak Prabowo dengan Tuntutan Berlebihan

    Nasional
    Jelang Ditetapkan sebagai Presiden Terpilih, Prabowo: Rakyat Menuntut Pimpinan Politik Kerja Sama

    Jelang Ditetapkan sebagai Presiden Terpilih, Prabowo: Rakyat Menuntut Pimpinan Politik Kerja Sama

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com