Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Proyek Lapangan Terbang

Kompas.com - 30/11/2010, 13:33 WIB

KEDIRI, KOMPAS - Pemerintah Kabupaten Kediri berharap pembangunan lapangan terbang di wilayahnya bisa segera terwujud. Mereka akan merealisasikan setelah mendapat laporan hasil studi kelayakan yang tengah digarap rekanan.

”Targetnya laporan hasil studi kelayakan (feasibility study) selesai sebelum akhir tahun 2010. Sekarang masih pelaporan sebelum fase laporan akhir,” ujar Pelaksana Tugas Kepala Bagian Humas dan Protokol Pemerintah Kabupaten Kediri Edhi Purwanto, Senin (29/11).

Untuk melakukan studi kelayakan proyek pembangunan lapangan terbang, Pemkab mempercayakanya kepada PT Tridaya Pamurtya dari Jakarta.

Pemkab telah menganggarkan Rp 700 juta dari APBD Kabupaten Kediri 2010 untuk mendanai studi kelayakan. Sebelumnya dianggarkan Rp 300 juta juga dari APBD.

Berhubung tidak ada perusahaan yang berminat menjadi rekanan, biaya ditambah menjadi Rp 700 juta. Akibatnya, studi kelayakan yang seharusnya sudah selesai mundur sampai akhir tahun anggaran.

Pembangunan lapangan terbang merupakan keinginan Bupati Sutrisno saat menjabat sampai Agustus 2010. Rencananya proyek itu dilanjutkan oleh Bupati Haryanti yang tidak lain adalah istrinya.

Bupati beralasan pembangunan lapangan terbang akan memberikan dampak positif bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Kediri. Ia mencontohkan, dengan adanya fasilitas itu, kunjungan masyarakat luar ke Kabupaten Kediri meningkat.

Kehadiran pengunjung diharapkan mampu merangsang tumbuhnya sejumlah kegiatan bisnis seperti penyediaan jasa angkutan penumpang dan barang.

Selain itu, pengunjung dari luar kota diharapkan juga membeli produk masyarakat Kediri sehingga kegiatan ekonomi penduduk lokal pun menggeliat. ”Dampaknya pasti luar biasa,” kata Edhi. (NIK)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com