Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Adnan Buyung Poco-poco untuk Emil Salim

Kompas.com - 20/06/2010, 12:26 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Apa yang tak akan dilakukan untuk seorang teman baik? Mungkin itulah yang ada di benak advokat senior Adnan Buyung Nasution yang memutuskan menari poco-poco pada acara Syukuran HUT ke-80 Emil Salim di Panti Prajurit, Balai Sudirman, Jakarta, Minggu (20/6/2010).

Jarang-jarang melihat mantan anggota Dewan Pertimbangan Presiden bidang hukum ini menari bersama belasan ibu-ibu yang merupakan relasi Emil, istrinya, Roosminnie Roza Salim, dan keluarga.

Adnan terlihat tak piawai berpoco-poco. Namun, ia tetap semangat mengoyangkan kaki dan tangan mengikuti irama musik. Kepada Kompas.com, Adnan mengatakan turut berbahagia bahwa rekannya dapat mencapai usia 80 tahun. "Ini karunia dan anugerah dari Tuhan, apalagi di usianya yang ke-80, Tuhan memberinya kekuatan dan pikiran yang cemerlang untuk selalu ikut memikirkan kepentingan bangsa," ujarnya.

Di mata Adnan, Emil, pria kelahiran Lahat, 8 Juni 1930, adalah sosok yang pragmatis. Menurutnya, mantan Deputi Kepala Bappenas tersebut tak suka berdebat banyak terhadap suatu masalah, tetapi selalu mencari solusi. "Lalu, satu hal yang saya kagumi dan sayangkan adalah, Emil seorang teknokrat sejati. Pandangannya pun teknokratis. Namun, dia tidak berdaya menghadapi kekuatan ekonomi dan politik kotor yang bermain di negara ini," ujarnya.

Sementara itu, di mata putranya, Roosdinal Rhamdani Salim, Emil bak Matahari. "Kalau ada masalah, kesulitan, sudah pasti 99 persen larinya ke Pak Emil. Pak Emil sudah seperti Matahari yang betul-betul menyinari Bumi. Tidak hanya di keluarga inti saja, tapi juga di keluarga besar, baik keluarga Pak Emil maupun keluarga ibu saya, Roosminnie Roza Salim," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com