Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Putusan Bebas Gayus Dikebut Semalam

Kompas.com - 21/04/2010, 20:48 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Putusan vonis bebas pada perkara dugaan penggelapan dan pencucian uang dengan terdakwa pegawai Dirjen Pajak Gayus Tambunan oleh Pengadilan Negeri Tangerang ternyata dikebut semalam saja. Padahal, jumlah uang pada kasus tersebut sangat banyak, Rp 370 juta.

Hal ini terungkap ketika dua anggota hakim perkara tersebut, Haran Tarigan dan Bambang Widyatmoko, berbicara kepada para wartawan seusai diperiksa oleh Komisi Yudisial, Rabu (21/4/2010) di Gedung KY, Jakarta.

Haran mengatakan, nota pembelaan terdakwa diterima tanggal 10 Maret 2010. "Setelah diterima, majelis hakim melakukan musyawarah pada tanggal 11 Maret. Saat itu, diputuskan pembacaan putusan dilakukan tanggal 12 Maret karena ketua majelis hakim Muhtadi Asnun cuti tiga minggu untuk keperluan umroh bersama keluarga," ujar Haran.

Dia menambahkan, tidak baik jika pembacaan putusan harus menunggu Asnun menunaikan ibadah umroh.

Sementara itu, ketika ditanya mengapa putusan vonis diagendakan hari Jumat, Bambang mengatakan, hal tersebut tidak menyalahi ketentuan hukum acara. Padahal, di PN Tangerang, hari Jumat lazimnya digunakan untuk mengadili perkara yang berkaitan dengan lalu lintas. Lazimnya pula, PN Tangerang tidak menggelar sidang dengan agenda pembacaan putusan pada hari Jumat.

Seperti diwartakan, Asnun sempat mengaku bertemu dengan terdakwa Gayus pada tanggal 9 Maret dan 12 Maret 2010. Pada pemeriksaan oleh KY pekan lalu, Asnun mengaku menerima uang Rp 50 juta terkait perkara tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Nasional
Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau 'Ge-er'

Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau "Ge-er"

Nasional
Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Nasional
Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Nasional
JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin 'Merampok'

JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin "Merampok"

Nasional
Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

Nasional
Kementerian KP Luncurkan Pilot Project Budi Daya Udang Tradisional Plus di Sulsel

Kementerian KP Luncurkan Pilot Project Budi Daya Udang Tradisional Plus di Sulsel

Nasional
Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

Nasional
Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Nasional
BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

Nasional
Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Nasional
Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Nasional
Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com