YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Setelah Hanya Fitnah dan Cari Sensasi, George Revisi Buku karya Setyardi Negara, kini diluncurkan lagi buku baru untuk menjawab buku Gurita Cikeas-nya George Junus Aditjondro.
Buku baru ini berjudul Cikeas Menjawab karya pengarang asal Yogyakarta, Garda Maeswara. Buku setebal 172 halaman yang diterbitkan penerbit Narasi itu diluncurkan di Sleman, DI Yogyakarta, Kamis (7/1/2010).
Menurut penulisnya, buku setebal 172 halaman itu disusun hanya dalam waktu empat hari, dan naik cetak tiga hari lalu dengan awal cetakan 4.000 eksemplar.
"Kalau terlalu lama momentumnya akan hilang. Selain itu, takut kedahuluan buku tandingan yang kemungkinan akan disusun pihak SBY," kata Garda dalam jumpa pers yang digelar di kantor Mediapressindo, grup induk penerbit Narasi.
"Motivasi saya untuk memberikan dua sisi pandangan kepada masyarakat pembaca. Tidak ada niat untuk membela atau pesanan dari Istana," kata Garda.
Dalam buku ini, Garda merangkum pandangan berbagai pihak, seperti politisi, ilmuwan, dan tokoh-tokoh nasional lainnya yang tidak sependapat dengan buku George. Metode yang dipakai juga serupa dengan yang digunakan George, yakni menggunakan sumber-sumber sekunder, seperti kutipan artikel, berita, ataupun wawancara yang ada baik di media cetak maupun elektronik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.