Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibrahim Masih Hilang

Kompas.com - 23/07/2009, 07:34 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Polisi masih menelusuri keberadaan Ibrahim pascapeledakan bom secara paralel di Hotel JW Marriott dan Ritz-Carlton. Apalagi, pihak keluarganya melapor kepada polisi telah kehilangan Ibrahim, penata bunga di Hotel Ritz-Carlton yang tiba-tiba menghilang sejak peristiwa itu terjadi.

Hal tersebut masih menyisakan misteri soal sosok Ibrahim atau Ibrohim sehingga polisi masih akan terus menelusuri keberadaannya. Apalagi, berdasarkan hasil uji forensik kepolisian, Ibrahim tidak ditemukan di antara jenazah di lokasi kejadian.

”Dia (Ibrahim) masih hilang sampai saat ini,” kata Kepala Divisi Humas Mabes Polri Inspektur Jenderal Nanan Soekarna, Rabu (22/7) di Jakarta Media Center, Bellagio, Mega Kuningan, Jakarta Selatan.

Hasil penelitian tim Disaster Victim Investigation (DVI) menyatakan, uji deoxyribonucleic acid (DNA) yang dilakukan terhadap dua keluarga, yaitu keluarga Nur Sahid (di Temanggung, Jawa Tengah) dan keluarga Ibrahim (di Kuningan, Jawa Barat), dengan DNA potongan tubuh yang ditemukan di tempat kejadian perkara tidak cocok. Polisi kini menyebarkan sketsa dua wajah orang yang diduga pelaku bom bunuh diri.

Nanan mengatakan, sketsa yang dibuat berasal dari dua tubuh yang ditemukan di tempat yang berbeda, yaitu di Hotel JW Marriott dan Ritz-Carlton.

”Setidaknya pemilik tubuh ini (yang ditemukan di Marriott) pernah berada di kamar hotel itu,” kata Kepala Pusat Laboratorium Forensik Polri Brigjen (Pol) Eddy Saparwoko.

Secara terpisah, Direktur Humas Hotel Ritz-Carlton Jakarta Els Ramadhinta menegaskan, Ibrahim bukan karyawan hotel itu. ”Ibrahim adalah karyawan vendor, outsourcing, yang menata bunga di hotel,” kata Els.

Andi Suhandi (40), teman kerja dan satu kontrakan Ibrahim, mengatakan, rekannya tidak pernah bermasalah dalam pekerjaan. ”Saya terakhir bertemu pada Rabu (15/7) di Ritz-Carlton,” kata Andi, teman satu kontrakan di Jalan Ex Auri, Kuningan, Jakarta.

Andi menambahkan, sejak Minggu hingga Selasa, dia diperiksa polisi terkait hilangnya Ibrahim. Menurut Andi, Ibrahim pindah ke Condet, Jakarta Timur, sejak dua bulan lalu.

Dalam rangka penelusuran jejak Ibrahim, polisi telah menggeledah rumahnya di Jalan Cililitan Kecil, Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa pukul 20.30-21.00.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com