Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Freeport Indonesia Pecat 75 Karyawan

Kompas.com - 11/12/2008, 11:07 WIB

JAKARTA, KAMIS — Resesi ekonomi dunia yang belakangan terjadi tak pelak berimbas kepada industri pertambangan. Salah satu perusahaan besar yang beroperasi di Indonesia yang sudah merasakannya adalah PT Freeport Indonesia.
 
Perusahaan tambang yang beroperasi di Papua ini sudah melakukan efisiensi dari sisi jumlah karyawan untuk mengurangi sedikit biaya operasional perusahaan. Juru Bicara Freeport Mindo Pangaribuan mengaku, perusahaan yang berinduk di Amerika Serikat itu sudah merumahkan 75 orang karyawan di Kantor Pusat Freeport di Jakarta.
 
"Dalam rangka menghadapi penurunan harga komoditas yang cukup signifikan dan situasi krisis yang sedang terjadi, perusahaan telah mulai menerapkan upaya-upaya pengendalian biaya di semua area usaha kami. Upaya pengendalian biaya juga meliputi penghentian perekrutan karyawan untuk posisi-posisi nonesensial dan program efisiensi yang mencakup pengurangan jumlah posisi sebanyak 75 posisi di Kantor Freeport Jakarta," ujar Mindo dalam jawaban tertulisnya kepada KONTAN, Kamis (11/12).
 
Mindo menyebut, kebijakan merumahkan 75 orang karyawan tersebut merupakan respons cepat yang dilakukan perusahaan untuk merespons situasi krisis yang terjadi saat ini.

Sekadar mengingatkan, September lalu Freeport menciutkan target produksi tembaga dan emas tahun 2008 ini lantaran ada gangguan teknis di lokasi penambangan Grasberg, Papua. Awalnya, Freeport mematok produksi tembaga 1,2 miliar pounds dan emas 1,3 juta ounce. Karena gangguan ini, produksi dibuat lebih mini, tembaga 1,1 miliar pounds dan emas 1,1 juta ounce.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com