Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mereguk Ratusan Juta dari Bisnis Kreatif Virtual

Kompas.com - 17/11/2008, 06:43 WIB

Berawal dari sekedar mengisi waktu luang dan mencari uang saku tambahan dengan membuat desain website semasa kuliah dulu, kini Sastro Gozali (27), seorang pengusaha muda di bidang kreatif dunia maya dan pemilik portal kuliner www.sendokgarpu.com, dapat memiliki penghasilan Rp 200 juta - Rp 300 juta per tahun.

Hal ini tidak lepas dari keinginannya untuk senantiasa belajar, dan tidak pernah mengenal kata cukup. Hasilnya, website www.sendokgarpu.com, yang dia garap sendirian selama kurun waktu setahun, mulai dari penghujung tahun 2006-2007, berhasil menggondol penghargaan kategori Best Design BUBU Award 2007.

Awalnya, anak bungsu dari tiga bersaudara ini membangun web kuliner karena minimnya infomasi seputar tempat makan enak di Jakarta. "Jakarta itu sebenarnya banyak menawarkan ragam makanan unik dan otentik. Misalnya sajian Fugu Fish, ikan beracun yang ternyata enak sekali. Koki yang mengolah makanan ini pun harus bersertifikat. Mungkin sebagian besar pecinta kuliner belum mengetahui hal ini," ujar mahasiswa Universitas Bina Nusantara angkatan 2000 ini.

Karena keunikan ini, pria kelahiran Medan, Sumatra Utara ini mengaku, saat ini portalnya telah memiliki sekitar 4.000 anggota, dan dikunjungi sekitar 1.500 orang pada hari biasa, dan 2.000 orang pada hari Valentine. "Sebenarnya, siapa pun bisa membuat website. Yang tersulit adalah bagaimana me-maintain, memasarkan, dan membuat orang balik lagi," ujar Sastro.

Ketika memulai usaha ini pada akhir tahun 2007 di kamar kosnya di bilangan Grogol, Sastro hanya dibantu oleh beberapa kontributor yang membantu menulis untuk portalnya. Namun kini, dia sudah memiliki 14 orang karyawan, dan menempati sebuah gedung perkantoran di Jalan K.S. Tubun, Jakarta Barat.

Alumni SMA Sutomo I Medan ini mengaku, orang berbisnis kreatif di dunia maya harus mengikuti perkembangan teknologi teranyar. Bulan September lalu dia membuat portal kuliner versi web 2.0., sesuai dengan tren dunia saat ini. "Versi web 2.0. memungkinkan interaksi antaruser sehingga komunikasi berlangsung dua arah. Pengunjung dapat saling berbagi resep masakan atau pengalaman wisata kulinernya," ujarnya.

Selain mengopeni portal kuliner tersebut, Sastro melayani permintaan pembuatan website, baik individu maupun perusahaan. Hingga kini, pria yang mengaku belajar desain web secara otodidak ini telah membuat lebih dari 80 website, termasuk website Indika FM, Tunas Trans, dan Gado-gado Boplo.

Mengenai biaya pembuatan website, kata Sastro, dirinya tidak memasang tarif tertentu karena hal tersebut tergantung dari tingkat kesulitannya. Saat ini ia juga tengah membidani kelahiran portal properti, www.indohome.net. Portal yang akan diluncurkan akhir tahun ini akan mengulas tuntas serba-serbi properti di Indonesia. Portal ini juga berisi database sewa-menyewa rumah, apartemen, serta menyediakan jasa kontraktor, desain interior hingga furniture.

Tentunya menjalankan bisnis portal tidaklah seindah yang dibayangkan. Menurut pengakuan Sastro, yang sudah cukup banyak memakam asam-garam di belantika dunia maya, banyak calon kliennya yang masih berpikiran majalah-minded sehingga sering mendapat kesulitan dalam menerima kucuran dana iklan. "Padahal, beriklan di dunia maya tidak kalah efektifnya dengan beriklan di media konvensional, seperti majalah," ujarnya bersemangat.

Di tahun-tahun mendatang, Sastro memperkirakan persaingan di bidang dotcom akan semakin sengit. "Tahun ini saja bermunculan portal-portal baru, mulai dari yang biasa saja hingga yang bonafid. Hal ini tidak lepas dari semakin berkembangnya jaringan internet, merebaknya WiFi di tempat-tempat umum, tarif internet yang kian murah, serta harga laptop yang semakin terjangkau," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com