O'Leary Bekerja dengan Badut

SAAT masih melatih Aston Villa, David O'Leary memenuhi janjinya kepada sang anak untuk mengajaknya ke markas klub itu. Tentu saja, anaknya yang masih kecil itu girang bukan kepalang. Bertemu seorang pemain Premier League saja sudah membahagiakan bagi anak-anak Inggris. Apalagi, ini masuk markasnya.

Pertama-tama, O'Leary mengajak anaknya ke kantornya. Di sana mereka sempat bertemu ketua klub Doug Ellis. Mereka pun sempat berbicara lama, kemudian keliling markas.

Karena sebentar lagi sesi latihan, O'Leary mengajak anaknya ke lapangan. Di sana, para pemain sudah mulai berlatih. Agar anaknya senang, O'Leary memperkenalkannya dengan semua pemain.

Lengkap sudah wisata di markas Aston Villa. Namun, tiba-tiba sang anak menangis.

"Ada apa nak? Bukankah seharusnya kamu senang bisa di markas Aston Villa dan bertemu dengan para pemain?" tanyanya.

"Tapi saya tak menemukan seorang badut pun. Katanya, ayah bekerja dengan badut setiap harinya," jawab sang anak.

Muka O'Leary pun merah padam. Apalagi, kalimat anaknya itu didengar para pemain dan Doug Ellis.

Sang anak memang sering dengar setiap ayahnya berkeluh-kesah kepada ibunya soal kondisi di Aston Villa. Kadang-kadang O'Leary tampak musam dan geram. "Payah, setiap hari saya seperti bekerja dengan para badut di klub itu," keluhnya suatu saat. (HPR)