Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Masih Berjaga-jaga di Sekitar Usahid

Kompas.com - 23/05/2008, 19:01 WIB

JAKARTA, JUMAT - Pascaaksi mahasiswa Universitas Sahid (Usahid) yang berujung bentrok dengan aparat kepolisian, hingga pukul 18.00, Jumat (23/5), puluhan petugas tampak masih berjaga-jaga di SPBU seberang Usahid, Jalan Dr. Soepomo, Jakarta Selatan.

Saat dikonfirmasi, Kapolsek Tebet Kompol Yopie Sepang yang berada di lokasi mengatakan, pihaknya masih akan melakukan penjagaan hingga situasi kondusif. "Ada 1 SSK yang berjaga saat ini. Ya sampai situasi kondusif," ujar Yopie.

Ketika ditanya kondusif seperti apa yang dimaksud, Yopie enggan merinci. Sebab, pantauan Kompas.com situasi di Usahid sudah mulai sepi. Tak tampak mahasiswa bergerombol.

Humas Keluarga Mahasiswa Usahid, Magda menjelaskan kronologis aksi yang menyebabkan 3 rekan mereka diamankan pihak kepolisian. Mulanya, KM Usahid telah melaporkan kepada pihak kepolisian tentang aksi damai yang mereka lakukan. Aksi menyuarakan penolakan mereka atas rencana pemerintah menaikkan harga BBM.

"Kami sudah lapor ke polisi, kalau kami akan melakukan penyegelan SPBU, tapi hanya secara simbolik, dan aksi kami damai. Kami juga cuma 15 orang, ketika kami bergerak akan menyeberang, polisi mendorong kami mundur. Tiba-tiba ada yang melempar satu gelas plastik air mineral. Polisi menyangka yang melakukan itu mahasiswa," jelas Magda.

Jumlah mahasiswa yang melakukan aksi, menurut Magda, awalnya hanya 15 orang dan bertambah menjadi 25 orang. Sementara menurut Magda, jumlah polisi yang mengamankan aksi mereka lebih banyak dari jumlah mahasiswa. "Kayaknya polisi berlebihan. Kami cuma sedikit, aksi damai tapi direspon dengan penjagaan seperti itu," lanjutnya.

Saat dikonfirmasikan mengenai hal ini, Yopie juga tak memberikan jawaban rinci. "Biarlah itu kan versi mahasiswa. Personel saya tadi cuma sedikit kok, cuma 25," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com