Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolda Kalbar Diganti

Kompas.com - 16/04/2008, 10:00 WIB

JAKARTA, RABU - Kapolda Kalimantan Barat Brigjen Zaenal Abidin Ishak secara resmi dicopot dari jabatannya, dan dimutasi sebagai staf ahli Kapolri. Ia digantikan Brigjen Pol Drs R Natakusumah yang sebelumnya menjabat sebagai Kapus Kodal Ops SDOPS Polri.

Zaenal Abidin sebelumnya diperiksa tim Inspektorat Pengawasan Umum (Itwasum) Mabes Polri sejak Rabu (9/4) lalu atas dugaan bertanggung jawab atas pembalakan liar yang terjadi di Ketapang, Kalbar.

Ketika ditanyakan mengenai alasan pemutasian itu, Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol Abubakar Nataprawira mengatakan bahwa keterlibatan Zaenal dalam kasus pembalakan masih dalam penyelidikan. "Beliau sejauh ini hanya dianggap kurang aware terhadap wilayahnya," ujar Irjen Abubakar, saat dihubungi Kompas.com, Rabu (16/4).

Menurut Abubakar, mutasi ini diputuskan dalam Keputusan Kapolri bernomor Skep/133/IV/2008/15 April 2008 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan Polri.

Selain Brigjen Zaenal Abidin, pergeseran jabatan dilakukan juga terhadap Brigjen Pol Drs Bambang Wahyono, Pati Mabes Polri yang diangkat sebagai Kapus CDOPS Polri.

Sementara AKBP Gustav Leo, Kapolres Ketapang, Polda Kalbar, dipindahkan menjadi Kasubid Mitralurgi (Kemitraan Luar Negeri) BID Mitra Divisi Humas Polri. Penggantinya adalah AKBP Saryoto yang semula menjadi Pamen Bareskrim Polri. Sedangkan AKBP Drs Ahmad Sun'an, Kabid Propam Polda Kalsel dimutasi sebagai Pamen Denma Mabes Polri.

Kapolri Jenderal Polisi Sutanto, Selasa (15/4) kemarin menyatakan, nasib Brigjen Zainal Abidin Ishak atas dugaan keterlibatan pembalakan liar bakal dibahas dalam Dewan Kebijakan Tinggi (Wanjakti) Markas Besar Kepolisian RI.

Pada saat itu Kapolri membantah pemutasian sejumlah pejabat Polri, terutama Kapolda Kalbar semata-mata terkait masalah pembalakan liar yang menjerat sejumlah perwira menengah, dan tinggi di tubuh Polri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com