Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mulus Sekejap dengan Mikrodermabrasi

Kompas.com - 06/02/2008, 11:36 WIB

JAKARTA, RABU - Flek, bopeng bekas jerawat, dan kulit kusam karena tumpukan sel kulit mati bisa dienyahkan dengan teknik mikrodermabrasi. Namun, ada sejumlah rambu-rambu agar manfaat teknologi ini benar-benar maksimal.

Mikrodermabrasi adalah tindakan abrasi atau pengelupasan kulit menggunakan alat khusus dengan bahan utama kristal halus. Tindakan yang relatif aman dan tidak menyakitkan ini cukup populer digunakan untuk mengatasi kelainan kulit seperti pori-pori besar, mengurangi kerutan, mengangkat sel kulit mati, serta mengurangi lubang-lubang bekas jerawat dan flek.

Selain mengikis lapisan sel kulit mati, mikrodermabrasi juga bermanfaat merangsang pertumbuhan epidermis dan dermis kulit, merangsang sirkulasi darah dan oksigen, serta merangsang pertumbuhan kolagen dalam kulit. Kulit jadi tampak segar dan awet muda, sehingga teknik ini dikenal juga sebagai peremaja kulit.

Bahan yang digunakan untuk pengelupasan adalah bubuk kristal untuk kulit sensitif. Jenis pengelupasan diamond peel dipilih untuk kulit normal dan tebal, sedangkan kulit kasar dan tebal seperti kulit laki-laki digunakan jenis coarse. Untuk kulit tipis menggunakan jenis fine.

Teknik ini punya keunggulan dibanding teknik lainnya seperti pengelupasan kimiawi. Di samping tidak sakit, pengerjaan mikrodermabrasi hanya memerlukan waktu singkat, hanya sekitar 2 jam. Pengelupasan kimia memerlukan waktu 3 hingga 7 hari, sementara pengelupasan dengan laser perlu waktu 4 hingga 6 minggu.

Meskipun begitu, ada sejumlah aturan yang wajib dipatuhi untuk menjalani mikrodermabrasi. Kulit yang sedang mendapat perawatan medis sebaiknya tidak menjalani mikrodermabrasi. Kulit wajah juga tidak boleh berjerawat atau menderita herpes ketika akan dirawat.

Hal lain yang wajib dipatuhi adalah tidak boleh berenang tiga hari berturut-turut setelah perawatan mikrodermasi dan wajib mengenakan tabir surya ketika bepergian. Lebih baik lagi jika kulit muka dirawat selama seminggu penuh dengan masker lidah buaya dan vitamin C untuk proses regenerasi sel kulit baru.

Rangkaian Proses Pengelupasan Kulit
1. Membebaskan diri dari stres
Caranya, rendam kaki yang diberi tetesan minyak esensial lavender. Setelah tubuh rileks berbaring, terapis akan memberi asupan untuk pikiran dan jiwa dengan minyak esensial lavender.

2. Membersihkan kulit
Kulit dibersihkan dengan susu pembersih, dilanjutkan dengan cleansing wash. Setelah itu diolesi toner.

3. Dikelupas
Proses pengelupasan dengan mesin dimulai dari dagu ke dahi supaya kulit tidak turun. Pengelupasan di dahi dilakukan ke arah samping. Setelah itu kulit dibersihkan memakai kuas untuk menyapu serbuk-serbuk kristal.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com