www.kompas.com
Ketua tim penyelidikan pelanggaran HAM berat peristiwa pembunuhan dukun santet tahun 1998-1999, Beka Ulung Hapsara (kedua dari kiri) dan wakil tim penyelidikan Mohammad Choirul Anam (kedua dari kanan), saat konferensi pers di Media Center Komnas HAM, Gedung Komnas HAM, Jakarta Pusat, Selasa (15/1/2019).(KOMPAS.com/Devina Halim)
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+